Penerapan Oriented Programming (OOP) Pada Visual Basic

Konsep OOP
Dalam bahasa pemrograman berorientasi objek (atau Object Oriented Programming / OOP) apabila ia mendukung konsep abstraksi (abstraction), enkapsulasi (encapsulation), polimorfisme (polymorphism), dan pewarisan (inheritance).

Selain konsep-konsep ini, ada beberapa konsep fundamental dalam pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming / OOP), seperti kelas, objek, dan message.
Kelas mendefinisikan karakteristik-karakteristik abstrak dari sesuatu (objek), termasuk karakteristik dan perilaku (behavior) dari “sesuatu” itu sendiri.
Objek adalah instans (atau manifestasi) dari sebuah kelas.
Field adalah variabel yang didefinisikan di dalam kelas, dan disebut juga sebagai member variable. Field dan juga member-member kelas lainnya dapat dideklarasikan dengan level akses tertentu.

Contoh Program
1. Buat kelas Day dengan sebuah method statis bernama GetDay().  Definisikan juga kelas untuk menguji fungsionalitas kelas Day. Gunakan properti Now untuk mendapatkan current day

Script program

Script kelas Day
Public Class Day
    Dim hari As String

    Public Sub GetDay()
        hari = "senin"
        MessageBox.Show("Hari ini adalah : " & hari)
    End Sub
End Class

Script kelas form
Public Class Form1
    Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
        Dim a As New Day
        a.GetDay()
    End Sub
End Class
Hasil Program



 2. Definisikan kelas Circle dengan atribut jari-jari dan pi, serta operasi
GetArea(). Petunjuk:
Gunakan keyword Const untuk mendefinisikan konstanta PI.
Script program 

Script kelas Circle
Public Class circle
    Dim phi As Decimal = CDec(3.14)
    Dim r As Decimal
    Public Sub GetArea()
        phi = CDec(3.14)
        r = 10
        MessageBox.Show("Luas Lingkaran =  " & phi * r ^ 2)
    End Sub
End Class

Public Class Form1

    Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
        Dim sh As New circle
        sh.GetArea()
    End Sub
End Class
Hasil program

3. Buat kelas abstrak Shape dengan sebuah method abstrak bernama GetArea(). Definisikan juga dua subkelas dari Shape dengan nama Rectangle dan Circle. Gunakan rumus penghitungan luas untuk mengimplementasikan method GetArea().

Script Program
Script Class Circle
Public Class Circle
    Public r2 As Decimal
    Public Property r() As Decimal
        Get
            Return r2
        End Get
        Set(ByVal value As Decimal)
            r2 = value
        End Set
    End Property
    Public Function GetArea() As Decimal
        GetArea = CDec(3.14 * r ^ 2)
    End Function
End Class

Script Class Regtangle
Public Class Rectangle
    Public p As Decimal
    Public l As Decimal
    Public Property p2() As Decimal
        Get
            Return p
        End Get
        Set(ByVal value As Decimal)
            p = value
        End Set
    End Property
    Public Property l2() As Decimal
        Get
            Return l
        End Get
        Set(ByVal value As Decimal)
            l = value
        End Set
    End Property
    Public Function GetArea() As Decimal
        GetArea = CDec(p * l)
    End Function
End Class

Script formnya
Public Class Form1
    Public Shape As Rectangle
    Public Shape2 As Circle
    Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        Shape = New Rectangle
        Shape2 = New Circle
    End Sub

    Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
        Shape.p2 = Integer.Parse(TextBox1.Text)
        Shape.l2 = Integer.Parse(TextBox2.Text)
        MessageBox.Show("Luas = " & Shape.GetArea(), "Luas Persegi Panjang")

    End Sub

    Private Sub Button3_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button3.Click
        Shape2.r = Integer.Parse(TextBox3.Text)
        MessageBox.Show("Luas = " & Shape2.GetArea(), "Luas Persegi Lingkaran")
    End Sub
End Class

Hasil program


 

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lirik Lagu Daerah Bojonegoro

Bojonegoro Matoh  (Karya Kang Yoto) ~ ~ ~ Bojonegoro tempat ku bermimpi Wujudkan masa depan nan jaya Makmur damai sejahtera Hijau indah asri tampak dimata Tunas-tunas muda tumbuh subur dan semangat selalu lahir trobosan dalam semua lirih kehidupan Saling mencinta senafas dan sejiwa Tanah kerap hujan dan banjir Kering waktu kemarau Kekurangan keterbatasan Cambuk untuk berkarya jaya Bojonegoro semangat berbenah Bojonegoro tak henti berkarya Bojonegoro semua pasti suka Bojonegoro matoh. Jaya-jaya-jaya  - - - - Waduk Pacal (Karya Kang Yoto) ~ ~ ~ Diantara dua gunung engkau terbentang Nuansa pucuk-pucuk ilalang,bergoyang-goyang Diantara pohon jati angin sepoi-sepoi Waduk Pacal harapan hidup,para petani **Disini,di Waduk Pacal Kita berjanji setia,sehidup semati Disini,di Waduk Pacal Kita kan datang lagi Dengan anak dan cinta sehati Back to reff** - - - - Alun Alun Bojonegoro (Karya Kang Yoto) ~ ~ ~ **Alun alun Bojonegoro, Ning ngarepe pen...
Baca selengkapnya>>

Mars Telkom School dan Mars Yayasan Pendidikan Telkom

-- Mars Telkom School --- Telkom schools mendidik anak Indonesia Calon tuk pemimpin bangsa Satukan tekat Jiwa yang kuat Bangun harkat citra negara Telkom Schools mengembangkan generasi muda dengan kompetensi yang nyata Prestasi pendidikan yang berkesinambungan tuk jadi unggulan anak negeri Reff: Maju majulah Telkom Schools Indonesia  membangun karakter siswa Jaya jayalah Telkom Schools Indonesia siap cerdaskan tunas muda bangsa
Baca selengkapnya>>

Perbedaan dari PSG dengan Prakerin dalam dunia SMK

Perbedaan dari PSG dengan Prakerin      Pendidikan Sistem Ganda ( PSG) pada dasarnya merupakan suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional yang memadukan secara sistematik dan sinkron program pendidikan di sekolah dan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja, terarah untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu. Pada hakekatnya PSG merupakan suatu strategi yang mendekatkan peserta didik ke dunia kerja dan ini adalah strategi proaktif yang menuntut perubahan sikap dan pola pikir serta fungsi pelaku pendidikan di tingkat SMK, masyarakat dan dunia usaha/industri dalam menyikapi perubahan dinamika tersebut. Pendidikan Sistem Ganda (PSG) juga sebagai suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional, yang memadukan secara sistematik dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dan program pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja unt...
Baca selengkapnya>>